• foto2
  • gki7

Jadwal Ibadah Minggu


 GKI SERPONG
Ibadah Umum     
 ♦  Onsite  :  Minggu - 06:00 | 08:00 | 10:30 | 17:00 WIB
 ♦  Streaming : youtube logo
Ibadah Kategorial
 ♦  Batita : Minggu - 08:00 | 10:30 WIB
TK A & TK B : Minggu - 08:00 | 10:30 WIB
Anak (Kelas 1 - 6 SD) : Minggu - 08:00 | 10:30 WIB
The Blessing Kids (TBK) : Minggu - 10:30 WIB
Tunas Remaja : Minggu - 10:30 WIB
Remaja : Minggu - 08:00 WIB
Pemuda : Sabtu - 17:00 WIB (Minggu ke-1 & 3)
Komisi Usia Lanjut : Sabtu - 16:00 WIB (Minggu ke-2)
Lokasi : Click Here

 POS JEMAAT CIKOLEANG
Ibadah Umum : Minggu - 09:00 WIB
Ibadah Kategorial    
Balita : Minggu - 09:00 WIB
Anak : Minggu - 09:00 WIB
Remaja & Pemuda : Minggu - 07:00 WIB
Lokasi : Click Here

 POS KEBAKTIAN FORESTA
Ibadah Umum : Minggu - 09:00 WIB
Ibadah Kategorial    
Balita : Minggu - 09:00 WIB
Anak : Minggu - 09:00 WIB
Lokasi : Click Here

 POS KEBAKTIAN NUSA LOKA
Ibadah Umum : Minggu - 07:00 WIB (Minggu ke-2 & 4)
Lokasi : Click Here

Stop Parkir Sembarangan !

Written by GKI Serpong on . Posted in Cermin

Jika kita mengamati keadaan di sekeliling GKI Serpong akhir-akhir ini, maka kita akan menjumpai adanya spanduk-spanduk yang memberikan himbauan agar kita memperhatikan soal perparkiran. Sejujurnya masalah perparkiran adalah masalah lama yang sampai saat ini masih selalu menimbulkan gejolak antara kita dengan warga masyarakat di sekitar kita. Beberapa kali, Gereja harus diperhadapkan pada kenyataan di mana warga Gereja tidak mengindahkan dan memperhatikan rambu-rambu dan ketentutan-ketentuan berkait dengan perparkiran yang ada. Ada yang dengan seenaknya memindahkan rambu-rambu larangan parkir demi mendapatkan tempat untuk kendaraannya. Ada yang memarkirkan kendarannya dengan sembarangan, sehingga menutup akses tetangga untuk keluar masuk rumahnya. Ada yang enggan untuk mengikuti peraturan yang telah disepakati antara gereja dengan warga masyarakat sekitar. Semua kenyataan ini pada akhirnya menimbulkan ketegangan-ketegangan yang tidak perlu antara Gereja dengan masyarakat. Pertanyaannya, sampai kapan hal semacam ini akan terus terjadi? Apakah tindakan semacam ini akan terus menerus kita lakukan?

Sebagai orang beriman, kita menghayati bahwa ketika Tuhan menempatkan umat-Nya di suatu tempat, Tuhan pasti memiliki rencana dan rancangan yang baik bagi lingkungan di sekitar umat-Nya berada. GKI Serpong di tempatkan Tuhan di tengah lingkungan warga Giriloka dengan maksud agar kehadiran Gereja di sini membawa berkat bagi masyarakat luas. Merenungkan penghayatan ini mengingatkan saya pada firman Tuhan yang tertulis dalam Yeremia 29:7, “Usahakanlah kesejahteraan kota ke mana kamu Aku buang, dan berdoalah untuk kota itu kepada TUHAN, sebab kesejahteraannya adalah kesejahteraanmu.

Dalam firman Tuhan ini ada dua aktivitas yang berbeda, namun berkait satu dengan yang lain, yakni “Usahakanlah kesejahteraan kota” dan “berdoalah untuk kota itu”. Perintah ‘mengusahakan’ di tempatkan lebih awal daripada perintah ‘berdoa’. Hal ini mengandung arti bahwa selain panggilan kita sebagai anak Tuhan untuk terus memanjatkan doa syafaat bagi lingkungan kita, adalah sangat penting bagi kita untuk melakukan sesuatu secara nyata demi mewujudkan kesejahteraan lingkungan di mana kita di tempatkan. Mendoakan tentu jauh lebih mudah untuk dilakukan, karena tidak perlu repot-repot mengeluarkan tenaga dan biaya.

Namun, firman Tuhan ini mengajak kita untuk kembali menyadari apa yang diminta Tuhan sebenarnya. Bukan hanya doa kita bagi lingkungan Giriloka ini, melainkan juga mencakup tindakan nyata kita bagi masyarakat Giriloka. Apakah tindakan kita juga sudah membuat masyarakat Giriloka merasakan damai dan sejahtera?

Berdoa bagi lingkungan tentu sangat penting. Tetapi sebuah tindakan nyata yang aktif juga merupakan sesuatu yang tidak kalah penting untuk kita wujudkan dan praktikkan. Mendoakan masyarakat dalam doa syafaat sudah selalu kita lakukan, sekarang mari kita juga melakukan sebuah tindakan yang nyata bagi masyarakat di sekitar kita. Parkirlah pada tempat yang sudah disediakan. Perhatikan dan patuhilah rambu-rambu larangan parkir dengan sungguh-sungguh. Ikutilah arahan dari para petugas parkir dan himbauan-himbauan yang sudah disampaikan. Jangan parkir dengan menutupi akses tetangga untuk keluar-masuk rumahnya. Hentikanlah tindakan-tindakan yang dapat menimbulkan ketegangan antara kita dengan masyarakat di sekeliling kita. Dengan memperhatikan semuanya itu, kita sudah mengusahakan kesejahteraan lingkungan di mana Tuhan tempatkan kita. STOP PARKIR SEMBARANGAN! Tuhan memberkati.


deonata’19 (Cermin - Warta Jemaat, 07 Oktober 2018)

AgusWijaya
Pdt. Agus Wijaya
Yosi
Pdt. Yosias N Wijaya
Marfan
Pdt. Marfan F Nikijuluw
YonatanW
Pdt. Yonatan Wijayanto
EnosBayu
Pdt. Enos Bayu Setiyadi
Manda
Pdt. Manda L Dandel

Info Kontak: GKI Serpong

Giri Loka 2 Jl. Gunung Merbabu Blok R
BSD City Serpong

Koordinat GPS: 5:60 16,58,7" E: 1060 40' 16.6"
Telp (021)-5370366, Fax : (021)-5372125
WA: 0818-0442-1991

Email : This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it.

Badan Hukum

 

GEREJA KRISTEN INDONESIA SERPONG
Badan Hukum : SK Dirjen Bimas Kristen Depag. RI No: DJ III/Kep/HK.00.5/55/719/2007
DEPAG : NOMOR DJ III/Kep/HK.00.5/64/977/2004

Pengunjung

Flag Counter